WAHANANEWS.CO, Sumedang - Bertempat di halaman Gedung Perpustakaan Kawasan PPS Kabupaten Sumedang, Kamis (12/11/2025), Dinas Perpustakaan Daerah Kabupaten Sumedang menggelar acara Penutupan Festival Literasi Sumedang Tahun 2025.
Kegiatan tersebut secara resmi ditutup oleh Asisten Daerah Administrasi Setda Sumedang.
Baca Juga:
Kuota Haji Sumedang 2026 Menyesuaikan UU No. 14 Tahun 2025, Hanya 74 Calon Jemaah Siap Berangkat
Suasana penutupan berlangsung meriah dengan penampilan dari tujuh finalis Festival Literasi Sumedang 2025 yang menampilkan gagasan mereka di hadapan dewan juri.
Para finalis juga menjawab berbagai pertanyaan dari juri sebagai bagian dari penilaian.
Turut hadir pula penulis nasional Kang Maman Suherman, yang menjadi salah satu tamu istimewa sekaligus pembicara dalam kegiatan tersebut.
Baca Juga:
SMP Ar Rafi' BHS Gelar “Ar Rafi' BHS Day 2025” Angkat Tema Shine Your Talents, Show Your Passion
Ketua Pelaksana Festival Literasi Sumedang 2025 yang juga merupakan Kabid Pembinaan dan Pengembangan Dinas Perpustakaan Daerah Sumedang, Rika Kantini, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Perpustakaan Nasional melalui DAK Non Fisik Tahun 2025.
“Festival Literasi dilaksanakan selama tiga hari, mulai tanggal 11 hingga 13 November 2025. Dalam rangkaian kegiatan tersebut, kami menggelar lomba mewarnai untuk anak TK dan Kober, talk show literasi keluarga, opening ceremony, serta berbagai pentas seni seperti tari dari Sanggar Arimbi dan pertunjukan seni dari siswa-siswi sekolah di Kabupaten Sumedang,” jelas Rika.
Selain itu, Kang Maman juga turut berbagi inspirasi melalui sesi bedah buku dan talk show literasi yang menjadi daya tarik tersendiri bagi peserta dan pengunjung.
Rika menambahkan, kegiatan pemilihan Duta Baca menjadi salah satu bagian penting dari Festival Literasi tahun ini.
“Grand final pemilihan Duta Baca kami sisipkan dalam rangkaian festival untuk menambah semarak kegiatan literasi,” ujarnya.
Ia berharap, kegiatan ini dapat menumbuhkan minat baca dan semangat literasi di kalangan pelajar.
“Kehadiran anak-anak dari jenjang SD, SMP, dan SMA dalam kegiatan ini diharapkan bisa menjadi motivasi agar mereka lebih mencintai membaca dan berani berkiprah sebagai duta literasi di masa depan,” pungkasnya.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]