WAHANANEWS.CO, Sumedang - Desa Ciherang menjadi salah satu desa yang ikut serta dalam gerakan penanaman 30.000 pohon secara swadaya yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Sumedang.
Kegiatan ini dilaksanakan serentak di seluruh kecamatan dan desa, termasuk Desa Ciherang yang menjadi salah satu wilayah prioritas penanaman.
Baca Juga:
Perjuangan Tingkatkan Kinerja SAKIP, Marlina Minta Dukungan Formasi CPNS Tenaga Ahli
Kepala Desa Ciherang, Nana Suarsana, saat ditemui di lokasi penanaman mengatakan bahwa Ciherang dipilih sebagai Desa, pertama karena memiliki beberapa titik lahan yang minim vegetasi serta rawan terjadi bencana longsor.
“Desa Ciherang akan ditanami pertama karena beberapa kawasan tanahnya sudah gundul dan kurang pepohonan. Ini penting untuk mencegah terjadinya longsor,” ujar Nana Suarsana pada Jumat (12/12/2025).
Pada tahap awal, Desa Ciherang menargetkan penanaman 100 pohon di wilayah yang teridentifikasi rawan bencana.
Baca Juga:
Wabup Sumedang: Mitigasi Harus Diperkuat dalam Penanganan Rumah dan PSU Pasca Bencana
Upaya ini menjadi bagian dari komitmen desa dalam menjaga kelestarian lingkungan sekaligus meningkatkan keamanan warganya dari potensi bencana alam.
Nana menambahkan bahwa pihak desa terus mengimbau warga untuk ikut serta menjaga lingkungan sekitar.
“Kami selalu mengingatkan masyarakat agar tetap mengutamakan keselamatan keluarga dan peduli terhadap kondisi alam di sekitar. Hari ini seluruh Kabupaten Sumedang melakukan gerakan penanaman pohon secara serentak, dan kami di Ciherang siap mendukung penuh,” tuturnya.
