WAHANANEWS.CO, Sumedang - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumedang menggelar Workshop Revitalisasi Tim Gerak Cepat (TGC) yang bertempat di Shappire City Park Sumedang, Senin (24/11/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat respons cepat daerah dalam menghadapi potensi Kejadian Luar Biasa (KLB), khususnya di tengah meningkatnya risiko penyakit maupun kasus keracunan makanan.
Baca Juga:
Genjot Literasi dan Inklusi Keuangan, LPS Bersama UNIAS Gelar Workshop
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang, H. Dikdik Sadikin, menyampaikan bahwa revitalisasi ini penting dilakukan agar TGC dapat bekerja lebih efektif dan sigap dalam berbagai situasi kedaruratan kesehatan masyarakat.
“Hari ini kita melaksanakan kegiatan Revitalisasi TGC, yaitu Tim Gerak Cepat kaitan dengan KLB. TGC yang sekarang sudah terbentuk harus lebih efektif lagi, makanya hari ini dilaksanakan revitalisasi. Mudah-mudahan ketika terjadi KLB, kita bisa langsung gerak cepat untuk penanganannya,” ujar Dikdik.
Ia menjelaskan bahwa dengan adanya perkembangan situasi MBG, potensi terjadinya KLB tetap harus diwaspadai.
Baca Juga:
Cegah Misinformasi, Kemkomdigi Kembangkan Ruang Digital yang Inspiratif
Meski kasus keracunan makanan saat ini mulai melandai, tidak menutup kemungkinan jumlah kasus serupa meningkat kembali ke depannya.
Lebih lanjut, Dikdik menegaskan bahwa dalam setiap kegiatan MBG harus tersedia tiga petugas inti, yaitu: 1. SPSI, 2. Ahli gizi, dan 3. Akuntan.
Ketiga unsur tersebut wajib dipenuhi agar izin operasional MBG dapat diterbitkan oleh pihak terkait.
Melalui workshop ini, Dinas Kesehatan berharap TGC Kabupaten Sumedang semakin solid, responsif, dan mampu melakukan penanganan cepat serta tepat dalam setiap potensi KLB yang mungkin terjadi.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]